Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Lodewijk F Paulus menepung tawari kendaraan Panser APS Anoa-2 yang tiba di Makodam I Bukit Barisan Jalan Gatot Subroto Medan, Jumat (8/3). (Foto: Analisa/Khairil Umri)
9 Maret 2013, Medan: TNI AD bertugas melindungi segenap tumpah darah Indonesia, menegakkan kedaulatan, dan mempertahankan NKRI. Dalam pelaksanaannya tugas ini dibagi menjadi dua, yakni Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Untuk OMP artinya akan menghadapi kemungkinan invasi dari negara asing.
Ini sangat mungkin karena wilayah Sumut posisinya sangat dekat dengan Selat Malaka. Untuk OMSP, TNI AD harus melindungi bangsa dan rakyatnya. Jadi, semua Alat Utama Sistim Persenjataan (Alutsista) yang baru tiba ini akan digunakan untuk pembangunan kekuatan dengan melihat tugas pokok TNI tadi.
Demikian dikatakan Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus usai acara penerimaan dan penepung tawaran 4 panser APS Anoa-2 dan 6 kendaraan Rik Mer Km 250 buatan PT Pindad yang baru tiba dari Pelabuhan Belawan, Jumat (8/3) sore.
Dalam waktu dekat, tambah Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, Kodam I/BB juga akan menerima satu armada helikopter untuk membantu tugas Kodam I/BB dalam memelihara ketertiban dan keamanan masyarakat di Sumut.
Selain itu, Alutsista ini juga akan digunakan untuk mengamankan jalannya Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) Minister Meeting yang akan diselenggarakan di Sumut. Dalam Rencana Strategis (Renstra) tahun ini juga telah dianggarkan pembelian sejumlah Peluru Kendali (Rudal) untuk melengkapi persenjataan Batalyon Arhanudse 11 dan 13, termasuk Rudal di Dumai.
Untuk SDM prajurit yang akan mengoperasikan Alutsista ini, menurut Lodewijk itu, tidak ada masalah. Karena kendaraan ini masuk Batalyon Infantri Mekanis. Kodam I/BB memiliki Batalyon Kavaleri yang akan mentransfer ilmu mereka kepada prajurit Batalyon Infantri. Untuk sementara Batalyon Kavaleri yang akan merawat seluruh Alutsista yang baru tiba tersebut. Peruntukkannya juga masih untuk satu peleton. Ke depan, direncanakan untuk satu batalyon, yakni 51 Panser Anoa-2.
Sementara itu, Kapolda Sumut Irjen Polisi Wisjnu Amat Sastro sangat berharap peralatan yang baru tiba ini nantinya juga akan dapat membantu tugas-tugas pihak kepolisian bila suatu saat diperlukan.
Karena pembeliannya menggunakan uang rakyat, maka Alutsista ini harus dipelihara dengan baik.
Adapun spesifikasi teknik Panser APS Anoa-2 adalah tipe pengangkut personil. Kendaraan tempur ini digerakkan oleh sistim enam roda simetris dan dirancang khusus untuk kebutuhan Alutsista TNI AD, khususnya kavaleri.
Sumber: Analisa
No comments:
Post a Comment